Sebagai penggemar lagu-lagu dari grup idol perempuan dan solois perempuan K-pop sejak zaman awal karier Girls Generation dan Lee Hyori, saya memperhatikan bagaimana lagu-lagu para penyanyi perempuan K-pop ini mulai banyak memberikan pesan-pesan tentang pemberdayaan perempuan.
Baca Juga: Tak Cuma ‘Photo Card’: Bagaimana Penggemar K-Pop Terlibat Aktivisme
Walaupun di Korea Selatan gerakan feminisme masih dikelilingi oleh stigma negatif, semakin ke sini pesan-pesan yang memberdayakan perempuan semakin banyak muncul di dalam lagu-lagu para penyanyi perempuan ini. Salah satu contohnya lagu-lagu dari girlband Korea Selatan Mamamoo yang banyak bercerita tentang rasa percaya diri dan kekuatan perempuan.
Menantang Standar Kecantikan Penyanyi Perempuan K-pop
Industri K-pop punya standar kecantikan yang super dangkal yang harus diikuti oleh para idol agar mereka terhindar dari hujatan publik bahkan pelaku industrinya sendiri. Standar kecantikan yang terus menerus ditayangkan di media ini membuat cara pandang masyarakat akan kecantikan menjadi sama, yakni kulit putih mengilap dan tubuh langsing. Baik perempuan (dan juga laki-laki) idol maupun penggemarnya menjadi terjebak dalam standar tersebut dan menyiksa diri sendiri demi standar kecantikan yang sulit dicapai oleh semua.
Namun, sedikit demi sedikit hal ini sudah mulai dikikis oleh para penyanyi perempuan dalam industri K-pop. Tidak hanya soal standar kecantikan, banyak dari penyanyi perempuan K-pop yang mengampanyekan bahwa perempuan adalah manusia kuat, mandiri, dan memiliki kuasa penuh akan hidupnya. Berikut ini beberapa lagu yang menampilkan semangat itu.
Single Terbaru Rapper Korea Selatan Jessi – “What Type of X”
Lagu dari penyanyi Korea Amerika, Jessi, yang berjudul “ tidak hanya asyik untuk goyang, tapi lagu ini memberikan pesan kuat untuk orang-orang khususnya perempuan agar mereka lebih percaya diri dengan dirinya. Di YouTube, video klip dari “What Type of X” ini sudah dilihat sebanyak 20 juta kali. Dikutip dari media NME, Jessi mengatakan bahwa hal paling krusial dalam lagu ini adalah self Love.
Baca Juga: BTSxARMY: Gelombang Protes Global Melawan Rasisme
“Saya seorang perempuan yang memiliki mental yang kuat dan bagi saya, mencintai diri sendiri adalah sebuah hal yang krusial. Jika kamu tidak mencintai dirimu sendiri, tidak ada orang yang akan melakukannya,” ujar Jessi.
“Melalui lagu ini saya ingin mengingatkan pada penggemar saya untuk menjadi diri sendiri, dan menjadi berbeda bukanlah hal yang salah,” kata Jessi.
Lagu “Wannabe” dari Girlband Itzy
Itzy adalah girlband Korea Selatan di bawah asuhan manajemen JYP. Mereka beranggotakan lima orang yaitu Yeji, Lia, Ryujin, Chaeryeong, dan Yuna.Grup ini pertama kali debut pada tahun 2019 dan tahun lalu mereka mengeluarkan album mini atau EP berjudul “It’z Me”. Dalam EP, ini ada lagu“WANNABE yang mengajak pendengarnya untuk menerima apa pun kekurangan dan kelebihan diri kita, serta berbahagia untuk menjadi diri sendiri.
I won't change, I'm loving what I got
'Cause I know I'm perfect just the way I am
I wanna be me, me, me
Girlband Korea Selatan Lintas Generasi Refund Sister dengan Lagu “Don’t Touch Me”
Girlband lintas generasi ini dibentuk tahun lalu dan menjadi kejutan bagi semua penggemar K-pop. Grup yang terdiri dari Jessica Ho atau Jessi (31), Lee Hyori (41), Uhm Jung Hwa (51), dan Ahn Hyejin atau Hwasa (25), berhasil mendobrak persepsi tentang penyanyi perempuan K-pop yang dianggap enggak relevan lagi ketika sudah berusia di atas 30 tahun.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik J-Hope ‘Main Dancer’ dan ‘Rap Line’ BTS
Single pertama mereka yang berjudul “Don’t Touch Me” memberikan kekuatan pada perempuan untuk merebut kembali hidup serta tubuh mereka. Apa pun yang dikatakan orang tentang dirimu, kamu tidak perlu memikirkan hal tersebut dan tetap jalani hidup sesuka hatimu, begitu pesannya.
Hwasa Mamamoo dan Sikap Masa Bodohnya dengan Ujaran Kebencian Warganet
Salah satu anggota girlband MAMAMOO, Hwa sa memang sering mendapat cemoohan serta ujaran kebencian dari warganet Korea Selatan sebab ia dengan berani mendobrak standar kecantikan yang selama ini langgeng di Korea Selatan. Hwasa berkulit gelap dengan pinggul dan bokong yang berbentuk, berbeda dengan kebanyakan idola perempuan di Korea Selatan.
Baca Juga: RM, Leader BTS yang Fokus pada Isu Sosial Anak Muda
Dalam EP “Maria” yang keluar tahun lalu, dalam salah satu lagu berjudul sama, Hwasa menceritakan bagaimana banyak orang mengkritik dan membenci penampilan serta tubuhnya. Awalnya, memang hal ini membuat Hwasa sedih dan kecewa, namun pada ada satu titik ia menyadari, ketimbang berusaha keras untuk memuaskan omongan orang yang membencinya, lebih baik ia masa bodoh dengan omongan mereka dan mulai mencintai dirinya sendiri.
Debut Jennie BLACKPINK menjadi Penyanyi Solo K-Pop
Jennie adalah salah satu anggota girlband asal Korea Selatan BLACKPINK. Pada 2018 lalu, YG Entertainment mengumumkan bahwa semua anggota BLACKPINK akan melakukan debut solo mereka, dan pada November 2018, Jennie mengeluarkan lagu sebagai penyanyi solo, dengan judul “Solo”.
Baca Juga: Fandom adalah Istilah Beken dan Lekat dengan K-Pop
Lagu ini mengisahkan tentang bagaimana seorang perempuan berproses setelah menghadapi patah hati. Walaupun berat, dalam “Solo” Jennie mengatakan bahwa ia ingin kembali bangkit dari patah hatinya dan kembali memulai menyayangi diri sendiri. Lagu ini cocok ini buat kamu yang baru patah hati atau lagi berproses berdamai dengan perasaan sedih ini.
-thumb.jpeg)
Comments