Bayang-bayang PHK, ancaman kesehatan, serta beban ganda meningkatkan kerentanan pekerja perempuan sektor tekstil dan garmen.
Meski cerita buruk kondisi kerja di berbagai pabrik tidak kurang, sebagian perempuan muda tetap kepincut untuk bekerja di tempat tersebut.
Murahnya harga es krim Aice dibayar dengan hak-hak buruhnya yang diabaikan oleh perusahaan tersebut.
Tragedi pelecehan pada aksi IWD mengindikasikan adanya pemahaman keliru yaitu konsentrasi perjuangan perempuan sebaiknya terfokus menumbangkan kapitalisme.
Maraknya kasus KDRT yang menimpa buruh perempuan mendorong urgensi pembentukan ruang pengaduan di tempat kerja.